Peneliti IPB SSRS Association Ungkap Perubahan Penutupan Lahan di Wilayah Urban Kota Depok

Para mahassiwa peneliti IPB SSRS Association yang tergabung dalam kelompok riset RO6 – Dinamika Urban berhasil mengungkap perubahan penutupan lahan di wilayah urban Kota Depok, Provinsi Jawa Barat Indonesia. Hasil penelitian tersebut di terbitkan dalam jurnal nasional SSRS Journal B: Spatial Research Volume 1 dengan judul “Analysis of land use and land cover changes using random forest through google earth engine in Depok City, Indonesia“. Para peneliti tersebut terdiri dari Fathan Aldi Rivai, Rahmat Asy’Ari, Muhammad Hisyam Fadhil, Naufal Amir Jouhary, Nirwanti Saenal, Farrel Ardan dan, Adelia Pohan serta di bimbing oleh Bapak Dr. Yudi Setiawan (Pusat Penelitian Lingkungan HidupIPB University) dan Bapak Dr. Rahmat Pramulya (Pusat Penelitian Pembangunan Rendah KarbonUniversitas Teuku Umar).

Pada artikel ini medapatkan perubahan penutupan Kota Depok dari tahun 2013 hingga tahun 2022 yang disebabkan oleh pertumbuhan penduduk. Para peneliti mendapatkan hasil perhitungan ekspansi area seluas 72.355 km2 dalam kurun waktu 9 tahun. Pengungkapan perubahan penutupan lahan juga di dukung dengan tingkat akurasi diatas 90%, sehingga menghasilkan informasi yang dapat dipercaya.

Penelitian ini telah berlangsung selama satu tahun, yang dimulai pada April 2022 hingga terbit publikasi pada Agustus 2023. Penulisan artikel jurnal ini tentu bukan perkara mudah. Para peneliti telah melalui serangkaian kegiatan perumusan artikel mulai dari pembuatan ide, diskusi metodologi, analisis dan verifikasi, serta diskusi pembahasan hasil analisis sehingga mendapatkan kesimpulan yang dapat dijadikan informasi ilmiah bagi publik dan penelitian selanjutnya. “Melalui klasifikasi menggunakan Random Forest, diperoleh telah terjadi peningkatan luas lahan terbangun sebesar 72,35 km2 dari tahun 2013-2022. Ini masih memungkinkan terjadi perluasan lahan terbangun mengingat lahan tersedia di Depok masih lebih banyak daripada di Jakarta.” ucap Fathan Aldi Rivai selaku ketua tim peneliti.

Dari segi SDM, ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi eksistensi IPB SSRS Association dalam melahirkan generasi peneliti yang handal. “Kami menilai penelitian ini tentu sangat bermaanfaat bagi para peneliti, terutama pengalaman penelitian yang melibatkan sistem informasi geografi (SIG) terintegrasi melalui platform komputasi” ucap Abdul Malik, Direktur Direktorat Riset Ilmiah Strategis, IPB SSRS Association.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *